RAGEMANUNGGAL-Pemerintah Desa Ragemanunggal, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, berupaya mencetak regenerasi petani muda atau petani milenial sebagai motor penggerak ketahanan pangan desa.
Kepala Desa Ragemanunggal, Endi, mencontohkan saat pandemi Covid-19, sektor pertanian yang tidak terlalu terganggu perekonomian.
"Saya minta agar menanam menanam disetiap tempat pinggirannya, kaya disawah kan pinggiran bisa ditanamin, rencana nanti gandeng Karang Taruna,"kata Endi beberapa waktu lalu.
Nanti hasil tanaman itu, dikatakan Endi dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar. "Nanti kan hasilnya bisa dimanfaatin, seperti dijual," kata dia.
Dengan kehadiran petani muda menjadi upaya menjaga kemandirian pangan. Mandiri bagi petani dan terhindar dari potensi ancaman krisis pangan akibat pandemi Covid-19 pada masa mendatang.
Nanti, Endi bakal menggandeng UPTD Balai Benih untuk pengadaan bibit. "Jadi nanti kita sesuaikan keinginan warga," kata dia.
Endi juga berharap masyarakat dapat menanam tanaman dirumah masing-masing. "Program saya warga menanam pohon pisang di setiap rumah," ucap dia.***
Source : UrbanJabar.com
Editor : <Admin>